Wednesday 30 March 2016

Pandangan tentang Belajar Menurut Thorndike



MOTIVASI BELAJAR
Pandangan tentang Belajar  Menurut Thorndike

Beberapa teori menjelaskan tentang belajar, baik yang beraliran behaviorisme, kognitivisme, humanism, maupun sibernetika. Aliran-aliran teori belajar tersebut sekadar mengarahkan dan memilah jenis teori belajar mana yang menjadi pijakan melakukan kegiatan belajar.

Thorndike, salah seorang pendiri aliran teori belajar  tingkah laku mengemukakan teorinya bahwa belajar adalah proses interaksi antara stimulus (yang mungkin berupa pikiran, perasaan, atau gerakan) dan respon (yang juga berupa pikiran, perasaan, atau gerakan). Jelasnya, menurut Thorndike, perubahan tingkah laku dapat berwujut sesuatu yang kongret atau dapat diamati. Pengamatan ini dapat diwujudkan dalam bentuk gerakan yang dilakukan terhadap sesuatu objek yang dikerjakannya. Seorang guru memberikan perintah kepada siswanya untuk melakukan kegiatan praktik merupakan “stimulus”, dan siswa dengan menggunakan pemikirannya, melakukan kegiatan praktik merupakan “respon” yang hasilnya bisa langsung diamati. Dengan demikian kegiatan belajar yang tampak pada dalam teori tingkah laku dalam pandangan Thorndike mengatah pada hasil langsung belajar atau tingkah laku yang ditampilkannya.

No comments:

Post a Comment